Mengenal Apa Itu Herbisida, Jenis dan Kelompok nya

herbisida adalah

Herbisida adalah - Gulma, rumput liar yang sering tumbuh di antara tanaman budi daya, merupakan pesaing utama dalam merebut nutrisi, air, dan sinar matahari. Keberadaannya dapat menghambat pertumbuhan tanaman utama. 

Meskipun penyiangan adalah cara umum untuk mengendalikan gulma, terutama di daerah dengan keterbatasan tenaga kerja, pendekatan ini sering dianggap kurang efektif.

Solusi Efektif : Penggunaan  Herbisida dalam Pengendalian Gulma

Herbisida, bahan kimia khusus yang dirancang untuk mengendalikan tumbuhan pengganggu seperti gulma, menawarkan solusi efektif dan efisien. 

Aplikasi  herbisida harus disesuaikan dengan stadia pertumbuhan tanaman utama dan gulma. Berikut adalah pengelompokan  herbisida berdasarkan berbagai kriteria.

1. Pengelompokan Berdasarkan Pertumbuhan Gulma

  • Herbisida Pratumbuh

Herbisida ini diterapkan sebelum gulma tumbuh. Semua  herbisida pra tumbuh bersifat sistemik dan diaplikasikan ke tanah. Beberapa contohnya termasuk diuron, bromacil, oksadiazon, oksifluorfen, ametrin, butaklor, dan metil metsulfuron.

  • Herbisida Pascatumbuh

Herbisida ini diterapkan setelah gulma tumbuh. Mereka dapat bersifat sistemik atau non sistemik, tergantung pada cara aplikasinya. Contoh  herbisida pasca tumbuh meliputi glifosat, paraquat, glufusinat, dan propanil.

2. Pengelompokan Berdasarkan Tipe Translokasi dalam Tanaman

  • Herbisida Kontak (Tidak Ditranslokasikan)

Herbisida kontak bekerja dengan mematikan bagian gulma yang langsung terkena bahan kimia tersebut. Beberapa  herbisida kontak selektif antara lain oksifluorfen, oksadiazon, dan propanil, sementara yang non selektif mencakup parakuat dan glufosinat.

  • Herbisida Sistemik (Ditranslokasikan)

Herbisida sistemik membunuh gulma melalui translokasi racun ke seluruh bagian gulma. Penggunaannya bisa melalui tajuk tanaman atau tanah. Contoh  herbisida melalui tajuk termasuk glifosat, sulfosat, dan ester, sedangkan yang melalui tanah mencakup ametrin, atrazin, metribuzin, dan diuron.

Pengelompokan Berdasarkan Selektifitasnya

  • Herbisida Selektif

Herbisida selektif bersifat beracun bagi gulma tertentu. Contoh  herbisida selektif meliputi ametrin, diuron, oksifluorfen, klomazon, dan karfentrazon.

  • Herbisida Nonselektif

Herbisida nonselektif dapat membunuh hampir semua jenis tumbuhan, termasuk tanaman yang dibudidayakan. Contoh  herbisida non selektif meliputi glifosat dan paraquat.

4. Pertimbangan dalam Memilih  herbisida

Dalam memilih  herbisida, perlu dipertimbangkan jenis gulma yang akan dikendalikan dan tanaman yang dibudidayakan. Sebagai contoh, glifosat sering digunakan untuk mengendalikan gulma pada tanaman berbatang keras seperti jagung, singkong, perkebunan sawit, nanas, dan mangga tanpa olah tanah.

Namun,  herbisida ini tidak cocok untuk tanaman lunak seperti kebun bunga dan padi, karena dapat merusak tanaman yang diinginkan.

FAQ (Pertanyaan yang Sering Diajukan)

1. Apakah herbisida dapat merusak tanaman budi daya?

Ya, penggunaan herbisida yang tidak sesuai dapat merugikan tanaman budi daya. Oleh karena itu, ikuti petunjuk dengan cermat.

2. Apa beda herbisida selektif dan nonselektif?

Herbisida selektif beracun untuk gulma tertentu, sementara nonselektif dapat mematikan berbagai jenis tumbuhan, termasuk tanaman budi daya.

3. Kapan waktu yang tepat untuk menggunakan herbisida?

Pemilihan waktu tergantung pada stadia pertumbuhan tanaman dan jenis herbisida yang digunakan.

4. Apakah semua herbisida bersifat sistemik?

Tidak, ada herbisida kontak yang tidak bersifat sistemik, hanya bekerja pada bagian gulma yang terkena langsung.

5. Apa yang harus dilakukan jika tanaman budi daya terkena herbisida?

Segera hentikan penggunaan herbisida dan konsultasikan dengan ahli pertanian untuk langkah-langkah pemulihan yang tepat.

Kesimpulan : Pentingnya Petunjuk Pada Label Kemasan

Dari penjelasan di atas, kita dapat menyimpulkan bahwa pemilihan  herbisida harus sesuai dengan petunjuk pada label kemasan, terutama pada  herbisida kimia. 

Hal ini penting untuk menghindari kerugian dan efek negatif pada tanaman budi daya. Memahami jenis  herbisida yang tepat untuk pengendalian gulma pada kondisi tertentu akan membantu petani meningkatkan hasil panen mereka secara efektif.

Belanja Herbisida Murah, Mudah dan Tentunya Terpercaya disini

Apabila anda membutuhkan herbisida untuk membasmi gulma pada tanaman, kami menjualnya di toko online. Berikut toko online kami yang dapat anda kunjungi :

Posting Komentar untuk "Mengenal Apa Itu Herbisida, Jenis dan Kelompok nya"